??????

JellyMuffin.com - The place for profile layouts, flash generators, glitter graphics, backgrounds and codes

Nama : Desak Putu Puteri Diah Rahtini

No/ Kls : 21/8H

Sekolah : SMP N 1 Denpasar

Napang : Diah

TTL : Denpasar, 16 Pebruari 1995

Cita** : Astronot n Dokter

Hobi : Hiking, Reading, and Traveling

Warfa : Kuning

Ayah : Dewa Ngakan Pt Ngurah

Ibu : Desak Nyoman Suartini

AKU

Siapakah aku?

Aku adalah anak pertama dari tiga bersaudara, namaku adalah Desak Putu Puteri Diah Rahtini. Menurut orang tuaku namaku mempunyai sebuah makna yaitu Puteri ialah anak perempuan, Diah adalah bak putri raja yang cantik, cerdas, sopan dan mempunyai karisma, sedangkan Rahtini perpaduan dari nama ayah dan ibuku, yang mana Rah adalah nama ayahku yaitu Ngurah, dan Tini adalah bagian dari nama ibuku yaitu Suartini. Jadi Aku adalah “Diah”, puteri dari Ngurah dan Suartini. Tujuan orang tuaku memberikan nama seperti ini agar aku bisa menjadi wanita yang berguna bagi keluarga pada khususnya dan juga untuk bangsa. Tujuan utamanya agar aku selalu hormat dan ingat pada orang tuaku, dimana pun aku berada.

Nama panggilanku di rumah adalah Piliyen. Kenapa Piliyen ya? Kok kayak nama orang asing aja!? Menurut ibuku, katanya sih pada saat aku lahir bersamaan dengan lahirnya Piliyen. Piliyen adalah putri dari Siluman Ular Putih yang menikah dengan manusia. Piliyen sangat cantik dan pintar serta disenangi juga disegani oleh banyak orang, dan kebetulan Film yang ditayangkan disalah satu televisi yang berjudul White Snake Legend ( Legenda Ular Putih ) , digemari oleh hampir semua lapisan masyarakat saat itu. Oleh karena itulah orang tua, saudara sepupu, kerabat dan seluruh keluarga besarku memanggil aku dengan julukan Piliyen. Selain itu, aku diberi julukan tersebut agar mudah mengingat kapan aku dilahirkan.

Aku lahir di Denpasar pada tanggal 16 Pebruari tahun 1995. Aku berasal dari Gitgit, Bakbakan Gianyar. Tapi sekarang aku tinggal di Perum Segeh Sari Batubulan, Gianyar. Cita-citaku ingin menjadi seorang Astronot, karena aku sangat ingin melihat dunia ini lebih luas lagi. Selain itu aku ingin menjadi orang Indonesia pertama yang menjadi Astronot. Hobiku adalah hiking dan traveling, karena aku ingin tahu keunikan-keunikan suatu tempat, walau pun aku belum pernah keluar Pulau Bali!!! Oya jika ada waktu senggang aku juga suka membaca, karena dengan banyak membaca dapat menambah wawasanku. Warna favoritku adalah warna kuning, karena warna kuning itu cerah. Aku ingin setiap hari dalam hidupku selalu cerah, secerah warna kuning. Aku suka dan bahagia apabila melihat orang-orang di sekitarku gembira, tertawa, dan bahagia, karenanya aku sering berbuat lelucon pada mereka semua. Walau pun aku suka lelucon, aku juga bisa marah, tapi jarang sih, aku selalu berusaha menahan amarahku. Oya kalau aku lagi marah, jangan deket-deket deh, soalnya pasti serem banget!!! Tapi klo aku Cuma lagi sebel gak papa deket-deket, paling aku cuma menggerutu. Em… hal yang paling aku tidak suka adalah menunggu dan dibohongin. Jadi jangan coba-coba buat aku menunggu dan jangan sekali-kali bohongin aku ya, klo gak, siap-siap aja liat singa marah!!!! Tapi klo Cuma bercanda sich gak papa!!! Alnx aku juga sering bohongin orang, tapi buat lucu-lucuan aja.

Aku adalah penyayang binatang, walau pun ada beberapa binatang yang membuatku geli dan jijik, seperti kecoa, cacing, kodok dan tikus. Oya ada juga binatang yang aku takuti, seperti angsa, anjing liar, ayam, dan hewan-hewan liar lainnya. Kalau aku ketemu hewan-hewan tadi pasti aku langsung triak atau lari dan bersembunyi untuk menyelamatkan diri, nggak perlu jaim dan liat situasi, pokoknya takut…!!! Walau pun begitu aku banyak memelihara binatang di rumah lho!!!! Oya kalau aku sedang sedih mereka semua bisa menghilangkan semua kesedihanku.

Oya ayahku bekerja sebagai guru matematika di SMPN 9 Denpasar, dan ibuku sebagai ibu rumah tangga. Ayahku adalah anak pertama dan terakhir alias anak satu-satunya dan ibuku adalah anak keempat dari enam bersaudara. Dan aku adalah cucu pertama dari nenekku, maklum ayahku kan anak tunggal. Masa kecilku sangat bahagia dan gembira, karena hidupku penuh dengan kasih sayang dan dikelilingi orang-orang yang aku sayang dan sayang padaku. Walaupun begitu aku tidak manja, aku ini termasuk orang yang mandiri lho!!!

Ya beginilah yang namanya kehidupan, ada siang ada malam, ada suka dan juga ada duka, ada kebahagiaan tentu ada kesedihan, begitu pula yang terjadi pada diriku. Sebenarnya dulu aku adalah orang yang gampang bergaul dan agak usil, serta sedikit tomboy, namun semua itu berubah karena suatu peristiwa. Peristiwa itu membuatku jarang keluar rumah, dan agak pemalu. Sejak usiaku 6 tahun, tepatnya mulai masuk sekolah dasar, aku terkena suatu penyakit yang aneh, yaitu rambutku mulai rontok tanpa ada sebab atau pun sakit, sampai-sampai aku harus digundul. Orang tuaku sangat sedih dan dengan telaten mereka membawaku ke dokter dan ke tempat-tempat orang pintar, namun tak kunjung ada tanda-tanda penyembuhan, kami terus berdoa ke pura atau tempat suci, untuk melakukan penyucian atau yang sering disebut melukat, namun penyakitku yang aneh itu tak kunjung sembuh juga. Sampai-sampai aku dikasi minum obat luar negeri yang diberikan oleh atasan ibuku yang kebetulan orang New Zealand. Itu pun tak bisa menyembuhkan penyakitku. Aku sedih dan kesal sekali bila mengingat saat aku duduk di kelas 1 SD, yang kebetulan aku terpilih menjadi ketua kelas, saat itu teman-teman dan kakak kelasku mengejek dan meledek aku karena aku botak, mereka ( cocok-cowoknya ) mengelilingi aku sambil bernyanyi gundul-gundul pacul, dapat dibayangkan batapa malu bercampur geramnya aku, tapi berkat dorongan kedua orang tuaku, aku bisa tabah, dan bertekad untuk menjadi anak yang dikagumi dan bukan anak yang dilecehkan, akhirnya berkat ketabahan dan kegigihanku dalam kesedihan. Akhirnya Tuhan memberi aku kekuatan dan bisa jadi seorang bintang kelas. Dan mulai saat itu semua teman-temanku tak melecehkan aku lagi.

Semenjak saat itu aku mulai percaya diri dan melenyapkan rasa malu, dan bertekad untuk selalu berjuang, agar teman-temanku tidak mengejekku lagi. Jam berganti jam, hari berganti hari, minggu berganti minggu, bulan berganti bula, dan tahun berganti tahun, kini rambutku sudah mulai tumbuh bagus, Namun entah mengapa, rambutku kembali rontok, tapi hanya di tempat dimana terasa gatal saja, hingga akhirnya hal tersebut terus berulang sebanyak 3 kali, sehingga aku harus dicukur berulang-ulang kali, uhh capek rasanya. Itu berlangsung sampai aku duduk di kelas 5 SD, namun aku tetap bersyukur karena Tuhan Yang Maha Esa masih sayang pada aku, hingga aku sembuh dan aku berdoa serta memohon mudah-mudahan penyakit itu tidak pernah kembali lagi pada aku. Seperti kata orang jika ada cobaan pastinya ada hikmah yang dapat dipupuk.Dibalik kesedihan itu aku dapat menikmatinya. Karena aku merasa malu sehingga jarang keluar rumah, aku memanfaatkan waktuku di rumah untuk belajar, dan syukurlah sajak kelas satu hingga aku tamat SD, aku tetap bisa mempertahankan prestasiku sebagai bintang kelas. Yang paling membuat orang tuaku bangga adalah karena aku bisa membuat orang tuaku bahagia dengan terpilihnya aku menjadi wakil sekolah sebagai murid teladan, macecimpedan, dan juga mewakili Olimpiade Matematika tingkat kabupaten, dan berlanjut ke tingkat propinsi. Walau ditingkat propinsi aku hanya memperoleh peringkat keempat, tapi aku tetap senang. Dan yang paling mengesankan dan membuat aku benar-benar dibanggakan oleh sekolah dan orang tua adalah, saat kenaikan kelas dari kelas 5 ke kelas 6. Saat itu aku yang diwakili oleh orang tuaku, aku sekaligus menerima 4 tanda penghargaan. Diantaranya peringkat 1 bintang kelas, juara 1 Olimpiade MIPA se Kabupaten Gianyar, Juara macecimpedan se Propinsi Bali dan juara 1 murid teladan se Kecamatan. Itu semua berkat bimbingan guru-guru dan orang tuaku. Aku merasa beryukur sekali kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas karuniaNya dan berterima kasih kepada mereka yang telah membimbing dan menyayangi aku hingga kini aku bisa bersekolah dan berkumpul dengan teman-teman di sekolah yang menjadi kebanggaan bagi semua orang dan bisa dibimbing oleh guru-guruyang baik dan berdedikasi, serta penuh kesabaran membimbing kami, tiada kata yang bisa aku rangkai, tiada kata yang bisa terucap, hanyalah terima kasih guruku.

Nah, demikianlaah semua tentang aku!!! Sekian dan Terima kasih!!!!!!!!!!!!!!!!!

1 komentar:

dewa seloka mengatakan...

sukses menyertaimu..... terus berjuang.